Untuk cerita bagian 1 sebelumnya  klik di sini

Minggu depannya, bener prediksi saya, saya lolos tes dasar praktek. Tapi temen saya tidak lolos, padahal dia dapat banyak point karena kelompoknya menang 3 kali. Dan ini membuktikan kalau nilai individual lebih diutamakan. Temen saya memang agak pendiam, tidak banyak omong orangnya. Saya cukup sedih juga dia gak lolos.

Tes berikutnya adalah Wawancara. Tiap orang diwawancarai selama setengah jam. saya diwawancara oleh 5 orang, 2 pilot senior, 2 HRD, 1 psikolog. Dijamin habis keluar dari ruangan wawancara pasti pucat pasi.hehe.. soalnya deg-degan banget. Menurut saya ini tes yang paling berat. Tapi Alhamdulillah saya bisa lewatin dengan baik, walaupun awalnya saya sempat diam lama pas disuruh introduce pakai bahasa inggris. saya nge-blank karena nervous, tapi saya minta maaf ke mereka dan menjelaskan kalau saya baru pertama kali diwawancara buat kerja. Selanjutnya saya dah bisa mengendalikan diri saya dan siap dihunjam dengan pertanyaan-pertanyaan dari interviewer. Wawancara ini sih intinya mereka minta komitmen kita buat perusahaan. Kontribusi apa yang akan kita lakukan buat perusahaan, terus apa latar belakang kita ikut beasiswa pilot ini. Setelah selesai wawancara saya menunggu dulu di ruang tunggu, kenalan dan ngobrol-ngobrol dengan peserta yang lain. Ketika itu pilot yang wawancara saya keluar dari ruang wawancara dan bilang ke saya kalau dia suka
sama wawancara saya(maksudnya wawancara saya bagus) dan bilang kalau saya pasti lolos tes wawancara. Alhamdulillah lagi dalam hati saya..

TIPS TES TAHAP 4 : Sekali lagi tidak ada yang perlu dipersiapkan khusus, karena ini adalah kemampuan umum yang dibentuk selama bertahun-tahun selama sekolah. Hanya satu pesan saya, kalau tidak tahu, JANGAN PERNAH MENGARANG JAWABAN.
Lebih baik bilang saya tidak tahu masalah itu. Saya harus baca tentang itu. Dan buat tambahan, siapkan visi dan misi kita buat perusahaan, yang realistis dan jangan muluk-muluk tapi singkat, jelas dan berbobot. Biasanya kalau wawancara buat pilot, awalnya mereka nanya bagaimana pesawat bisa terbang, sebutkan jenis-jenis pesawat. Oia, wawancara pake dasi biar rapi dan sopan.

Tes selanjutnya adalah tes Aptitude, tesnya yaitu kita menerbangkan pesawat pakai simulator. Dari take off sampe landing. Kita tesnya di BTC(Batavia Training Center). Beruntung banget saya punya teman di tempat kuliah yang bokapnya (bapaknya,-admin-)dan kakaknya adalah pilot, dan di rumahnya dia punya Microsoft Flight simulator di komputernya beserta kemudi pesawatnya.(bentuknya yang kayak setir mobil). Dan sehari sebelum tes saya main ke rumah dia sekalian belajar dan kebetulan banget kakaknya tuh instructor jadi saya sekalian diajarin.
 
Pas hari tes, saya ditesnya oleh captain yang sudah senior dan tesnya di dalam simulator. Keren banget deh simulatornya, kayak ngemudiin pesawat beneran, di dalam simulatornya tuh kokpit pesawat. Waktu tes disuruh take off, muterin bandara, terakhir landing. Lumayan bisa ya walaupun gagal waktu landingnya. Gak kebayang kalau saya gak belajar sebelumnya di rumah temen saya. Setelah selesai tesnya, Captainnya mencatat hasil tes saya di kertas, begitu juga sama hasil tes peserta lain. Waktu Captainnya lagi break, dia taruh kertas hasil tes tadi di meja tempat para peserta nunggu. Ya mau gak mau saya dan peserta yang lain pada liat tuh kertas. Dan alhamdulillah hasil tes saya “PASS“.

TIPS TES TAHAP 5 : Install Flight Simulator di komputer kamu. Dan banyak berlatih. kalau bisa beli joystiknya atau steernya(kemudinya). Tapi saya sendiri juga gak tau sih belinya dimana.hee..

3 minggu kemudian saya ditelepon sama orang dari Batavia dan disuruh datang ke Balai kesehatan Penerbangan di jl. Sentani, kompleks Angkasa, Jakarta untuk tes kesehatan.
 
Tes kesehatannya adalah tes urine, darah, THT, mata, rontgen,dll.(lupa lagi.hee). Ketika kita datang kesana, mereka sudah tahu kalau kita dari Batavia dan disuruh mengisi formulir dulu. Setelah ngobrol-ngobrol dengan 6 peserta lain saya tahu kalau yang lolos tes aptitude 25 orang. Tiap tes kita masuk ke ruangan sendiri-sendiri untuk diperiksa oleh dokter. Tapi anehnya waktu tes mata, kita berenam masuk ke dalam ruangan bersama-sama dan di tes satu-satu. Yang saya tahu, untuk menjadi pilot, yang paling utama adalah mata, mata kita gak boleh min dan gak boleh pake kaca mata. (-admin-, ini salah, bisa dibaca di panduan menjadi pilot, pilot boleh berkacamata minus atau plus, asal sesuai batasan aturan penerbangan)

Alhamdulillah waktu di tes mata saya normal. Tapi ada satu peserta yang matanya minus dan dia disuruh datang lagi ke sentani hari berikutnya dengan menggunakan kaca mata. Juga ada beberapa yang hasil labnya kurang memuaskan, mungkin karena makan yang berlemak dan berkolestrol. Tapi setelah di check ulang, mereka semua lolos.

TIPS TES TAHAP 6 : Untuk test kesehatan tipsnya standar aja:

1. banyak minum air putih

2. olah raga ringan (jangan fitness yang berat-berat sebelum tes, karena kadar asam uratnya akan tinggi)

3. Istirahat yang cukup (jangan nonton tv ya, nanti matanya lelah)

4. Jangan makan yang berkolestrol (hati-hati, hal ini sangat ketat diawasi oleh balai kesehatan penerbang), jadi jangan makan nasi padang dll. Terutama yang berkuah santan, terlalu banyak daging, jeroan dll.

Nilai kolestrol tidak bergantung usia, tapi kebiasaan makan. Jadi jaga kebiasaan makan yang baik sampai seterusnya.

5. Mungkin tambahan minum susu bisa menambah energi


Lepas dari semua itu, saya bersyukur banget bisa dapat beasiswa pilot ini.. saya bener-bener gak menyangka. Cita-cita saya akhirnya terwujud. saya bakal jadi pilot. Saya juga bisa meringankan beban nyokap (ibu, -admin-). Jadi nyokap sudah tidak bakalan mengeluarkan duit lagi buat kuliah saya. Soalnya saya nanti bakal keluar dari kuliah. Dan juga dapet uang saku selama pendidikan pilot. Jadi saya gak minta duit lagi ke nyokap. Tapi saya gak boleh besar kepala. Menurut saya ini baru wal dari keberhasilan hidup saya. Soalnya masih panjang perjalanan karier saya. saya masih harus banyak belajar. Dan bersiap-siap buat training pilot bulan depan..


Salam,
Calon Penerbang

Dari Admin: Selamat buat anda, perjuangan masih panjang. Jangan lupa tetap berbagi informasi bagi kita semua. Insha Allah, Semoga sukses selalu. Amin.